Buku "Harapan untuk Negeri"

Judul : Harapan untuk Negeri

Penulis : Irma Dewi Meilinda, dkk

Penyunting : Irma Dewi Meilinda

Penata Letak Isi dan Sampul : IDM Publishing

Illustrator Sampul : Ulil Amri

Penerbit : IDM Publishing

ISBN : 978-623-93389-3-0

Tebal dan Ukuran Buku : viii+89 hal; 14 x 20 cm

Kategori : Kumpulan Opini (Non Fiksi)

Cetakan I, Agustus 2021

Harga : Rp 55.000 (only book, pembatas buku)

Harga : Rp 80.000 (buku, pembatas buku, ganci, tottebag)

BLURB

“Masa depan Indonesia ditentukan oleh keunggulan sumber daya manusia Indonesia yang memiliki nilai budaya, memahami, dan menguasai mekanisme pengembangan serta penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi.” [B.J. Habibie, Presiden RI 1998 - 1999]

Harapan untuk Negeri adalah buku kumpulan opini yang ditulis oleh anggota KPKers Lampung dan beberapa penulis di luar komunitas, di antaranya Irma Dewi Meilinda, Etik Nurhalimah, Hanif Mustafa, Nazar Muhdi, Nadya Amalia, Asma Faoriyah, Pradikta Andi Alvat, Riska Malinda, Elinda Puri Triranti, Suud Sarim Karimullah, dan Nugroho Widi Artoko.

Di dalam buku ini, pelbagai permasalahan yang ada di Indonesia dirangkum menjadi satu. Sikap kritis terhadap negeri tercinta berlandaskan pedoman pancasila dan UUD 1945 untuk membangun Indonesia menjadi lebih baik. Apalagi saat ini, Indonesia bahkan dunia sedang berperang melawan pandemi covid-19 yang sudah berjalan dua tahun lebih. Berharap dunia, khususnya Indonesia segera pulih dari keadaan terpuruk seperti sekarang. Semoga buku ini bisa menjadi motivasi untuk semuanya.

TESTIMONI

Membaca tulisan dari para sahabat KPKers Lampung, serasa mendapat suntikan semangat kembali bagi saya, juga semoga untuk semua orang yang membacanya. Bagaimana tidak?! Buku ini dilahirkan di tengah dunia yang sedang dilanda pandemi Covid-19, termasuk Indonesia di dalamnya.

Saat ini kita butuh banyak pemuda tangguh yang mampu memberikan dampak positif, baik bagi dirinya dan juga lingkungannya. Semangat positif itu harus terus dinyalakan, dikobarkan, dan dijewantahkan dalam bentuk aksi dan karya. Bermanfaat bagi dirinya dan lingkungannya.

Pemuda adalah pemegang penuh estafet dari kehidupan, dengan tubuh siap, tegap dengan sorot mata optimis menatap masa depan. Langkah dan tindakan mereka inilah yang akan menentukan arah kebijakan sebuah bangsa ke depan. Bagaimana melihat wajah Indonesia ke depan? Mari tatap wajah-wajah anak Indonesia pada masa sekarang.

Untuk itu, dengan kumpulan tulisan yang ditulis oleh para sahabat KPKers Lampung ini, semoga akan menjadi rujukan untuk saling menyemangati upaya anak-anak muda Indonesia. Bahwa kehidupan sejahtera dengan pencapaian tinggi itu butuh perjuangan, kerja cerdas, kerja keras, doa, dan tentunya rasa syukur kepada Sang Pencipta.

Menjadi manusia Indonesia yang paripurna adalah manusia Indonesia yang mampu membaca setiap peluang (kesempatan), menaklukkan semua tantangan dengan baik, dan mengeratkan persatuan bangsa. Sehingga keindahan hidup yang bermanfaat ini dapat kita raih, kita nikmati, dan kita sebarkan semangatnya di bumi Indonesia yang maha kaya ini. Syaratnya adalah jika kita mampu membaca tanda-tanda zaman.

BUNGA HARAPAN

Kayuhlah kayuh bunga harapan

Tebarkan jala raih bintang-bintang

Hidup hanya sekali perlukan tenaga

Jangan kaubuang dengan percuma

Susuri jejak yang engkau pijak

Rangkaikan nada melodi berjiwa

Hari ini gelap, esok pastikan terang

Merangkai harapan adalah semangat

Hidup hanya sekali dan harus berarti

Tinggalkanlah jejak yang harum mewangi

Sepanjang mentari, sepanjang napas

Hidup ini indah

Hidup ini indah

(Lirik ini saya tulis sekitar tahun 2009)

Sekali lagi, saya ucapkan selamat kepada Sahabat KPKers Lampung yang terlibat di dalam kumpulan tulisan ini, semoga menjadi inspirasi bagi para pembacanya.

Tabik!

Ferry Curtis

(Musisi balada, penyanyi, dan penulis lirik lagu)

Bandung, 30 Agustus 2021

“Berikan aku 10 orang pemuda, akan kuangkat gunung, dan berikan aku 100 orang pemuda akan kuubah dunia.” [Ir Soekarno]

Seperti jargon, presiden pertama republik Indonesia, Bapak Ir. Soekarno, buku Kumpulan Opini “Harapan untuk Negeri” ini berisi karya-karya terbaik putra dan putri bangsa untuk mengubah Indonesia maju dan menjadi lebih baik. Ide dan gagasan yang disajikan syarat dengan kreativitas dan intelektualitas kaum muda di berbagai aspek. Ide brilliant setiap penulis dikemas dengan beragam gaya dan runutan bahasa yang mudah dicerna dan dipahami oleh semua lapisan masyarakat.

Membaca buku “Harapan untuk Negeri” seolah menyimak setiap gagasan intelektual yang disajikan oleh pemuda dan pemudi Indonesia dengan berbagai latar belakang profesi yang disatukan oleh kecintaan di bidang literasi. Para penulis memberikan kritik dan masukan yang elegan

untuk membangun Indonesia.

Selamat membaca dan tenggelam di setiap karya yang disajikan. Melalui buku ini, kita dapat memerkaya wawasan, pemikiran, dan sikap optimis bahwa generasi muda mampu berkarya dan memberi sumbangsih memajukan peradaban sebuah bangsa.

Etik Nurhalimah, S.S

[Penulis MERAH dan Buku Wanita di Balik Badai]

Share this post